Aku terlalu mencintaimu untuk bisa melupakanmu
Aku masih menunggumu
Waktu kita telah terhenti
Rasanya kau berada disisiku
Jangan pergi, jangan tinggalkan aku
Kau hanya memberiku luka hati
Jangan pergi, jangan buatku menangis
Kembalilah padaku
Satu-satunya orang yang sangat menyayangiku didalam hidupku hanya kamu
Cintaku telah mati, tercabik-cabik, terasa sakit dan menyiksa
Malam ini aku merasa hanya sendiri , entah mengapa
Seperti kelopak bunga yang terjatuh, tubuhmu terasa sangat jauh
Pantulan bayanganku di cermin terlihat seperti orang gila
Bergetar seperti sedang gugup
Dalamnya kesedihanku membuat air mataku mengalir
Bila aku menyembunyikan air mataku di bawah guyuran hujan, bisakah semua kenagan kita terpendam?
Bila aku menghapuskan namamu dari ingatanku, bisakah seluruh ingatan tentang wajahmu terhapuskan?
Dalamnya kesedihanku membuat air mataku mengalir
Hatiku mengiringimu
Meskipun terasa hancur, teracuhkan, terpendam, atau terbakar
Seperti parfum, seperti lukisan, terukir dengan indah
Ingatlah itu, aku tak ingin menangis
Hari dimana kau adalah duniaku terasa menyiksaku
Ingatan dimana kau adalah segalanya bagiku terasa menusukku
Aku tak bisa menolak benang takdir
Aku tak bisa membiarkanmu pergi seperti ini
Walaupun aku berteriak dan berteriak memanggilmu, aku tak tahu kau ada dimana.
Jangan pergi, jangan buatku menangis
Kembalilah padaku
Benar-benar penuh rasa sakit
Cintaku telah mati, tercabik-cabik, terasa sakit dan menyiksa
Malam ini aku merasa hanya sendiri
Seperti kelopak bunga yang terjatuh, tubuhmu terasa sangat jauh
Hatiku mengiringimu
Meskipun terasa hancur, teracuhkan, terpendam, atau terbakar
Seperti parfum, seperti lukisan
Malam ini aku merasa hanya sendiri
By : Haty's Puisi
0 comments:
Post a Comment